Oleh : Ahmad Sastra
Ironi negeri
Pembuat mural diburu, sementara koruptor dimanja
Mural adalah fakta kegelisahan rakyat
Sementara memanjakan koruptor adalah amoral
Mural adalah kejujuran
Ekspresi rasa yang terpendam
Dari sastarwan atau mungkin juga seniman
Di tengah himpitan para pemimpin tak bermoral
Mural adalah perlawanan rakyat
Atas ketertindasan dan ketidakadilan
Atas kelaparan dan kezaliman
Dari pemimpin congkak dan bengis tanpa ampunan
Mural itu kritik
Kepada kekuasaan tanpa moral
Kepada kekuasaan tanpa empati
Kepada kekuasaan yang tak punya rasa
Mural itu refleksi
Bagi bangsa yang masih punya rasa
Bagi bangsa yang punya peka
Bagi bangsa yang masih punya jiwa
Biarkan mural terus ada
Agar moral bangsa makin tertata
Biarkan mural tetap ada
Agar pemimpin tak congkak di atas tahta
(AhmadSastra,KotaHujan,30/08/21 : 10.35 WIB)
__________________________________________ Website : https://www.ahmadsastra.com Twitter : https://twitter.com/@ahmadsastra1 Facebook : https://facebook.com/sastraahmad FansPage: https://facebook.com/ahmadsastra76 Channel Telegram : https://t.me/ahmadsastraofficial Instagram : https://instagram.com/sastraahmad